FITK UIN Jakarta Jajaki Kerja Sama dengan KKM MAN IC Indonesia
FITK UIN Jakarta Jajaki Kerja Sama dengan KKM MAN IC Indonesia

Tangerang Selatan, BERITA FITK Online- Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta mengunjungi Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Serpong pada Rabu (16/8/2023). Kunjungan tersebut dalam rangka penjajakan kerja sama di bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian.

Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan Kerja sama, Salamah Agung, M.A., Ph.D. didampingi Staf Dekanat, Kehumasan, dan Kemahasiswaan, Muslikh, M.Pd. diterima langsung oleh Kepala MAN IC Serpong, Dr. Abdul Basit, S.Ag. M.M., dan sejumlah guru, humas dan bagian Bimbingan Konseling (BK).

Salamah Agung dalam kesempatan tersebut menyampaikan apresiasi atas sambutan hangat dari MAN IC Serpong. Dia menjelaskan tujuan kunjungan ini adalah untuk mempererat hubungan serta menjajaki potensi kerja sama antara kedua institusi. Dia juga menyampaikan salam dari Dekan FITK yang sayangnya tidak dapat bergabung dalam kunjungan tersebut karena memiliki rapat penting bersama rektor dan menerima tamu dari luar kota.

Selanjutnya, Salamah Agung memaparkan profil FITK UIN Jakarta, termasuk jumlah mahasiswa, program studi yang ada, serta program unggulan yang dimiliki fakultas.

“Kami di FITK memiliki 18 program studi, 12 program studi S1, empat program studi S2, satu program studi S3 PAI, dan satu program profesi, Pendidikan Profesi Guru (PPG). Alhamdulillah, alumni FITK diterima menjadi tenaga pengajar di sekolah-sekolah unggulan,” terang Salamah Agung.

Dr. Abdul Basit, Kepala MAN IC Serpong, menyambut positif kunjungan dari FITK UIN Jakarta dan menekankan keterbukaan mereka terhadap kolaborasi, terutama dengan institusi yang berafiliasi dengan Kementerian Agama.

“Selamat datang Ibu-bapak dari FITK UIN Jakarta. Senang sekali rasanya kami dikunjungi oleh saudara dari PTKIN terbesar di Indonesia, UIN Jakarta. Sudah lama kami menunggu momen-momen seperti ini,” ucap Abdul Basit, Kepala MAN IC Serpong sekaligus Ketua Kelompok Kerja Madrasah (KKM) MAN IC Indonesia, (16/8/2023)

Informasi dan Sosialisasi Abdul Basit mengungkapkan bahwa setiap tahunnya, beberapa siswa MAN IC Serpong memilih melanjutkan pendidikan ke UIN Jakarta, meskipun jumlahnya masih terbatas. Ia menjelaskan hal ini disebabkan oleh kebijakan sekolah yang tidak memaksakan pilihan tertentu kepada siswa. Selain itu, ia menyoroti perlunya peningkatan informasi dan upaya keterlibatan dari lembaga-lembaga perguruan tinggi Islam negeri (PTKIN), sementara Perguruan Tingggi Umum (PTU) memberikan informasi yang cukup lengkap dan sering kali berkunjung ke MAN IC Serpong untuk melakukan sosialisasi. Abdul Basit sangat berharap PTKIN harus memiliki program sosialisasi ke madrasah-madrasah unggulan termasuk MAN IC seluruh Indonesia.

Skema Kerja sama Selain merespons positif kunjungan dan tujuan kerja sama yang disampaikan FITK UIN Jakarta, Abdul Basit menanyakan sekema yang mau ditawarkan dengan MAN IC Serpong.

“Kami menunggu skema atau kerangka apa yang akan ditawarkan dalam naskah kerja sama nanti dari pihak FITK. Apakah ada jalur khusus bagi siswa  kami atau ada jalur beasiswa dan lain sebagainya,” terangnya.

Berbicara dari pengalamannya, Abdul Basit menyebutkan tentang kemitraan yang sukses antara MAN IC dengan UIN Sunan Gunung Djati Bandung, di mana siswa MAN IC di seluruh Indonesia dapat memilih program studi di UIN Bandung. Ia berharap bahwa UIN Jakarta juga akan mempertimbangkan skema serupa, bahkan lebih ditingkatkan.

Kerja sama dengan KKM MAN IC Indonesia Abdul Basit memuji FITK UIN Jakarta sebagai salah satu fakultas terbaik dengan jumlah mahasiswa terbesar di lingkup universitas Islam negeri di Indonesia. Ia merekomendasikan kerja sama langsung dengan Kelompok Kerja Madrasah (KKM) MAN IC di seluruh Indonesia. Sebagai ketua KKM, ia berjanji akan memfasilitasi kolaborasi antara FITK UIN Jakarta dan KKM MAN IC Indonesia.

“Saya menilai, FITK UIN Jakarta salah satu fakultas terbaik dan jumlah mahasiswanya terbanyak di PTKIN se-Indonesia. Saya menyarankan langsung bekerja sama dengan KKM MAN IC se-Indonesia. Insyaallah saya bisa fasilitasi. Sehingga, ruang lingkup kerja samanya semakin luas, tidak hanya dengan MAN IC Serpong melainkan MAN IC seluruh Indonesia,” jelasnya.

Pengenalan Lapangan Persekolahan Salamah Agung menyampaikan, mahasiswa FITK menjelang semester akhir diwajibkan mengikuti kegiatan Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP). Selama ini, mahasiswa FITK diterima di sekolah/madrasah unggulan di wilayang Tangerang Selatan dan sekitarnya, namun belum pernah mengikuti PLP di MAN IC Serpong. Pihaknya berharap, selain kerja sama di bidang perekrutan siswa MAN IC Serpong untuk berkuliah di FITK UIN Jakarta, tetapi juga MAN IC Serpong bisa menerima mahasiswa untuk kegiatan PLP.

“Alhamdulillah, mahasiswa kami melaksanakan kegiatan PLP-nya tersebar di sekolah dan madrasah unggulan di wilayah Tangsel dan sekitarnya. Tentu, kami akan menyeleksi mahasiswa-mahasiswa yang dianggap punya kualifikasi bagus untuk dikirimkan ke MAN IC Serpong,” terang Salamah Agung.

Abdul Basit, merespons konsep PLP, menyatakan keterbukaannya untuk menyambut mahasiswa FITK UIN Jakarta dalam program PLP di MAN IC Serpong. Namun, ia menekankan pentingnya kecocokan kualifikasi. Ia juga mengindikasikan kesiapannya untuk menjajaki peluang kerja sama dalam bidang pelayanan masyarakat dan pelatihan guru dengan melibatkan dosen FITK UIN Jakarta. Seperti kegiatan workshop mengenai metodologi pengajaran dan berbagai program pelatihan lainnya. (MusAm)