Pestarama #8 PBSI Gelar Lokakarya Tata Panggung dan Artistik
Teater Zakiyah Daradjat, BERITA FITK Online- Pestarama atau Pekan Apresiasi Sastra dan Drama merupakan perhelatan rutin tahunan yang diselenggarakan oleh program studi PBSI.
Ada banyak rangkaian acara di dalamnya, yakni Seminar Nasional, Diskusi Lintas Komunitas, Bazar, Tribute, hingga Pementasan Teater yang dipersembahkan oleh mahasiswa PBSI semester enam.
Untuk membekali mahasiswa dalam menyelenggarakan pementasan, Pestarama #8 mengadakan Lokakarya dengan berbagai topik.
Setelah sukses menyelenggarakan Lokakarya 1 mengenai "Keproduksian dan Penyutradaraan", Pestarama #8 kembali menggelar Lokakarya 2 dengan tajuk "Tata Panggung dan Artistik" pada Jumat (5/5/23) di Teater Lantai 1 FITK.
Ricky Arief Rahman selaku anggota Lab Teater Ciputat serta pegiat teater menjadi pemateri dalam acara tersebut.
Dalam pemaparannya, ia mengatakan bahwa hal pertama yang dilakukan dalam penataan artistik ialah menyiapkan panggung.
"Hal pertama dalam penataan artistik ialah penataan panggung. Tata panggung ini tujuannya untuk menciptakan suatu pertunjukan," terang Ricky.
Ia menjelaskan bahwa panggung terdiri dari dua jenis, yakni panggung proscenium atau panggung berbingkai.
"Panggung prosenium ini memiliki beberapa properti, ada gorden atau tirai yang bisa tutup buka untuk kebutuhan pertunjukan tertentu. Lalu, di pinggir panggung ada kain yang terurai dari kiri dan kanan panggung dan biasanya ada tiga layer sebagai sirkulasi untuk pemain selama pertunjukan," jelas Ricky.
Selanjutnya, terdapat panggung arena yang terbagi menjadi dua jenis, yakni arena penuh dan tapal kuda atau letter U.
"Lain dengan panggung proscenium, panggung arena tidak memiliki backdrop karena nanti akan menutupi pandangan penonton," ucap Ricky.
Pria yang telah terlibat dalam Pestarama sejak Pestarama #2 itu juga menerangkan mengenai hakikat dari properti.
"Benda-benda sebagai penghias backdrop disebut dengan properti. Properti ini adalah barang-barang yang melengkapi set properti," tambah Ricky.
Dalam acara ini, tiap kelas turut mempresentasikan maket yang telah dibuat. Lalu, diberi koreksi oleh pemateri. (MusAm/ Selvia Parwati Putri)