Gedung FITK, BERITA FITK Online– “Insyaallah mahasiswa kami yang berjumlah 15 orang akan mengikuti perkuliahan di PIAUD UIN Jakarta pada semester ini. Mereka akan mengikuti perkuliahan secara langsung di semester 3. 15 mahasiswa tersebut terdiri dari 13 perempuan dan dua laki-laki, yang akan didampingi oleh lima dosen pendamping,” terang Dekan Fakulti Pengajian Islam dan Sains Sosial, Mohd. Zulfahmi bin Mohammad.

Pernyataan itu ia sampaikan dalam sambutannya pada acara kunjungannya ke Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Acara itu digelar pada Senin, (29/8/2022) di ruang sidang fakultas lantai 2, gedung FITK UIN Jakarta, Jl. Ir. H. Juanda No. 95 Ciputat, Tangerang Selatan.

Pertemuan tersebut dihadiri oleh Dekan FITK Dr. Sururin, M.Ag., didampingi Wakil Dekan Bidang Akademik, Dr. Kadir, M.Pd, Wakil Dekan Bidang Administrasi Umum, Dr. Abdul Muin, M.Pd., Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan Kerja Sama, Dr. Khalimi M.Ag., Ketua PLKI, Drs. Dadi Darmadi, M.A., Kaprodi PIAUD, Dr. Siti Khadijah, M.A., dan seluruh Sub. Koord FITK UIN Jakarta.

“Dari bulan Juni kami komunikasi dengan ibu Khadijah (Kaprodi PIAUD), beberapa kali juga kami melakukan meeting secara virtual dan alhamdulillah sekarang kami bisa diterima secara langsung guna menindaklajuti kerja sama di antara kami,” sambungnya.

Sementara itu, Pengarah Program Pertukaran Pelajar USAS Malaysia, Dr. Siti Shahida binti Md Rasdi menjelaskan awal mula kerja sama antara USAS Malaysia dan FITK UIN Jakarta terjalin.

“Awalnya kami berkomunikasi dengan bu Khadijah via whatsapp, kemudian dijadwalkan meeting menggunakan zoom. Pertemuan itu kami tanyakan kepada bu Khadijah mengenai subjek-subjek (mata kuliah), setelah itu baru membincangkan studentnya,” ujar Shahida saat dimintai keterangan melalui saluran telepon.

Saat ditanyakan alasan USAS Malaysia ingin bekerja sama dengan FITK UIN Jakarta, Shahida menjelaskan karena UIN Jakarta adalah kampus Islam terbesar dan terbaik di Indonesia. Selain itu, menurutnya, 80% mata kuliah PIAUD UIN Jakarta sama dengan prodinya, yaitu Pendidikan Awal Kanak-kanak.

Ia menambahkan, mahasiswanya sangat senang mendengar akan ada program student mobility dengan UIN Jakarta. Mereka senang karena ini adalah program pertama yang bertaraf internasional.

Kemudian Shahida menambahkan, 15 mahasiswa yang akan dikirim ke PIAUD UIN Jakarta telah mengikuti proses seleksi yang ketat terutama nilai IPK minimal 3.8 dan siap untuk bayar biaya selama berada di Indonesia. (MusAm)