FITK UIN Jakarta Adakan Program PkM: Dedikasi Ilmu untuk Masyarakat
FITK UIN Jakarta Adakan Program PkM: Dedikasi Ilmu untuk Masyarakat

cover pkm

Bogor, BERITA FITK Online- Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta bekerja sama dengan Pondok Pesantren Entrepreneur Tursina YBM PLN, Bogor, mengadakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) pada Rabu (11/11/2024). Kegiatan ini mengusung tema "Menyulam Asa, Merajut Karya: Pemberdayaan Santri dan Guru di Era Kurikulum Merdeka," yang bertujuan untuk memberdayakan para santri dan guru dalam menghadapi tantangan Kurikulum Merdeka.

Acara dimulai dengan khidmat, dipandu oleh salah satu santri yang bertindak sebagai Master of Ceremony, diiringi pembacaan kalam ilahi yang menciptakan suasana sakral dan memotivasi peserta untuk mengikuti kegiatan dengan semangat. Sasaran utama kegiatan ini adalah para santri dan guru di pesantren tersebut.

Sambutan pertama disampaikan oleh Ust. Lamhuddin, M.Pd., pimpinan Pondok Pesantren Tahfidz Entrepreneur Tursina YBM PLN, yang berharap kegiatan ini dapat memberikan dampak positif bagi seluruh peserta. Sambutan kedua disampaikan oleh Dr. Hindun, M.Pd., mewakili FITK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, yang menekankan pentingnya pengabdian kepada masyarakat sebagai bentuk kontribusi akademisi dalam mengembangkan potensi masyarakat, khususnya santri dan guru, di era Kurikulum Merdeka.

Ia juga menyampaikan salam hormat dari pimpinan fakultas, yakni Dekan dan Wakil Dekan I, II, dan III, dengan harapan sinergi yang baik terus terjalin demi mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Kegiatan ini resmi dibuka di Aula Masjid Nurul Ilmi, Pondok Pesantren Entrepreneur Tursina YBM PLN, Bogor. Setelah itu, cinderamata diserahkan oleh Koordinator Lapangan PkM, Solihin, M.Pd., dan Dr. Elvi Susanti, M.Pd., yang memberikan buku hasil riset dari Program Studi Pendidikan Bahasa Arab dan Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia kepada pimpinan pesantren. Momen tersebut ditutup dengan sesi foto bersama, yang menjadi simbol eratnya kerja sama antara institusi pendidikan dan masyarakat.

Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan pembagian peserta ke beberapa ruangan berdasarkan jenjang pendidikan. Untuk jenjang MTs, materi "Tips dan Trik Menjadi Pembawa Acara" disampaikan oleh Dr. Elvi Susanti, M.Pd., yang membahas teknik dasar public speaking guna membangun kepercayaan diri. Sementara untuk jenjang MA, materi yang sama disampaikan oleh Dr. Hindun, M.Pd., dengan pendekatan lebih interaktif, berfokus pada metode pembelajaran aktif (active learning) dan berpusat pada peserta didik (student-centered learning).

Sesi berikutnya untuk jenjang MA meliputi materi tentang "Jenis-Jenis Plastik" oleh Dr. Sujiyo Miranto, M.Pd., yang menjelaskan dampak lingkungan dari penggunaan plastik serta langkah-langkah untuk menguranginya. Dilanjutkan oleh Ai Nurlaela, M.Si., yang membawakan materi tentang teknik dasar penulisan karya ilmiah. Di ruang guru, dosen-dosen FITK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta seperti Dwi Nanto, M.Pd., Solihin, M.Pd., Dr. Wahyuningsih, M.Pd., dan Nafia Wafiqni, M.Pd., memandu diskusi tentang Kurikulum Merdeka, membahas komponen penting seperti Capaian Pembelajaran (CP), Tujuan Pembelajaran (TP), Alur Tujuan Pembelajaran (ATP), serta modul ajar dan modul P5p2RA.

Setelah istirahat shalat zuhur dan makan siang bersama, kegiatan dilanjutkan dengan workshop tentang bioproduk terarium oleh Yuke Mardiati, M.Si., dan praktikum isolasi DNA dari sayur dan buah dalam skala dapur yang dipandu oleh Solihin, M.Pd., dengan dibantu oleh mahasiswa dari Jurusan Pendidikan Biologi, Mahdi. Workshop ini menarik perhatian peserta karena memberikan kesempatan untuk mempraktikkan teknik laboratorium sederhana yang relevan dengan pembelajaran di sekolah, seperti membuat terarium sebagai bentuk pembelajaran ramah lingkungan.

Di ruang guru, diskusi tentang penulisan karya ilmiah juga berlangsung, dipandu oleh Dwi Nanto, Ph.D., Dr. Hindun, M.Pd., dan Dr. Wahyuningsih, M.Pd., yang memberikan wawasan kepada asatidz tentang cara menulis artikel ilmiah untuk dipublikasikan di jurnal ber-SINTA atau disajikan di konferensi nasional dan internasional.

Secara keseluruhan, kegiatan PkM ini berhasil menciptakan ruang belajar kolaboratif dan inovatif bagi semua peserta yang terlibat. Semoga kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan untuk memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat.

WhatsApp Image 2024-09-11 at 21.32.53

PKM (1)