Monev Kesbangpol Kota Depok, Tegaskan Komitmen Akuntabilitas Penyelenggaraan PPGDJ
FITK UIN Jakarta Terima Kunjungan Monev Kesbangpol Kota Depok, Tegaskan Komitmen Akuntabilitas Penyelenggaraan PPGDJ
Gedung FITK, BERITA FITK Online— Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta menerima kunjungan Monitoring dan Evaluasi (Monev) dari Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Depok terkait pelaksanaan hibah Pemerintah Kota Depok untuk Program Pendidikan Profesi Guru Dalam Jabatan (PPGDJ) Batch 3 Tahun 2025, Selasa (28/10/2025), bertempat di ruang sidang lantai II FITK UIN Jakarta. Pertemuan berlangsung hangat namun tetap formal, menandai kuatnya kemitraan antara pemerintah daerah dan lembaga pendidikan tinggi dalam memastikan akuntabilitas pengelolaan hibah publik.

Rombongan dipimpin oleh Indra Kusuma Cahyadi, ST., M.H., Kepala Bidang Ideologi, Wawasan Kebangsaan dan Ketahanan Ekonomi, Sosial Budaya, Agama, bersama rombongan. Kehadiran mereka disambut oleh pimpinan FITK UIN Jakarta, antara lain Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, Kerjasama, dan Alumni Salamah Agung, M.A., Ph.D., Wakil Dekan Bidang Administrasi Umum Dr. Yudhi Munadi, S.Ag., M.Ag., Kabag Umum Iin Marlina, S.E., M.M., JFT Perencana Kuswara, M.Si., serta Kaprodi PPG Tanenji, S.Ag., M.Ag.
Dalam sambutan penerimaan, Salamah Agung menyampaikan apresiasi atas kehadiran tim Monev Kesbangpol dan menegaskan bahwa dukungan pemda melalui hibah merupakan instrumen penting dalam menjamin keberlanjutan proses sertifikasi guru.
“Hibah ini bukan hanya soal alokasi dana, tetapi bentuk kehadiran negara dalam memastikan guru memperoleh sertifikasi profesional secara bermartabat,” ujarnya.
Ia juga menjelaskan bahwa PPG yang dijalankan kini sepenuhnya berbasis LMS sesuai kebijakan nasional.
“Kami menjalankan PPG secara masif dan online, namun tetap menjaga standar mutu dan kredibilitas evaluasi,” tambahnya.

Kunjungan Monev turut digunakan Kesbangpol untuk memastikan kesesuaian implementasi hibah dengan regulasi pemerintah daerah, baik dari sisi teknis, prosedur, maupun output yang dihasilkan.
“Monitoring ini adalah amanat. Hibah yang digelontorkan harus dipastikan berjalan tepat sasaran dan berdampak,” ujar Indra Kusuma dalam pengantarnya.
Pada sesi pemaparan teknis, Kaprodi PPG Tanenji menjelaskan rangkaian siklus pembelajaran, uji pengetahuan berbasis LMS dan sistem pengawasan jarak jauh, hingga proses uji kinerja yang sedang berlangsung. Ia menegaskan bahwa peserta dari Kota Depok saat ini dalam posisi hampir menyelesaikan seluruh tahapan PPG.
“Target kami jelas: seluruh peserta Depok lulus dan memperoleh sertifikat pendidik tepat waktu,” tegasnya.

Diskusi berlanjut pada teknis penyaluran hibah, deadline administrasi, serta keterkaitan dokumen kerja sama (PKS) dengan proses pencairan dan pelaporan. Beberapa catatan koordinatif juga disampaikan untuk percepatan administrasi menjelang batas akhir tahun anggaran.
Pertemuan ditutup dengan penegasan ulang komitmen kedua pihak: pemerintah daerah menjamin akuntabilitas belanja publik melalui Monev, sedangkan FITK UIN Jakarta memastikan pelaksanaan akademik berjalan sesuai standar nasional sebagai LPTK penyelenggara PPGDJ. (AM)
