Pimpinan FITK Iringi Pemakaman M Faaiq Abdillah
Pimpinan FITK Iringi Pemakaman M Faaiq Abdillah

Ciputat, BERITA FITK Online-- Kabar duka datang dari Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Jakarta. Usai terjadi kecelakaan di fly over Ciputat sekira pukul 18.00 pada Selasa (26/11/2019), mahasiswa Jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI) semester lima M Faaiq Abdillah berpulang ke rahmatullah di RS Sari Asih Ciputat.

Kabar duka ini disampaikan Wakil Dekan Bidang Akademik FITK Muhammad Zuhdi MEd PhD melalui pesan singkatnya di WAG dosen FITK saat Zuhdi berada di RS Sari Asih.

“Barangkali ada yang tahu mahasiswa yang bersangkutan kecelakaan sedang di IGD Sari Asih,” begitu tulis Zuhdi saat mengirimkan foto Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) Faaiq. Tidak lama kemudian Zuhdi menulis kembali pada pukul 18.15, “Inna lillahi wa inna ilaihi rojiun. Beliau sudah dipanggil Allah...”

Zuhdi melanjutkan, “Saya sudah bertemu ibunya di RS. Ibunya bersaksi dia anak soleh. Tidak pernah menyusahkan orang tua. Rajin puasa dan solat malam. Ibunya mendoakan agar anaknya mendapat pahala syahid. Kata ibunya, dia sering baca hadits "orang yang menuntut ilmu, maka dia berada di Jalan Allah... bahkan sejak balita, ibunya sering dibangunin malam untuk solat. Insya Allah almarhum min ahlil khoyr,” tutupnya.

Senada dengan Zuhdi, Dekan FITK Dr Sururin MAg menambahkan kesaksian bahwa almarhum adalah mahasiswa yang baik. “Saya sebagai saksi, almarhum sebagai mahasiswa yang baik dan serius dalam belajar. Insya Allah khusnul khotimah...” tulisnya sembari melanjutkan. “Atas nama pimpinan FITK, kami menyampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya kepada keluarga almarhum, semoga diberi tambahan kesabaran dan ketabahan. Amin.

Disusul komentar Dr Romlah Askar MA Dosen Hadis FITK. Romlah menulis, “Betul, almarhum anak yg baik. Saya mengajarnya tahun lalu. Barusan dapat WA dari anak saya yang di Mesir. Almarhum kawan anak saya di MAN 4. Memang anak yang baik dan sholeh. Semoga husnul khootimah.”

Sementara itu, berdasarkan penelusuran tim Berita UIN Online, almarhum beralamat di Jl Citanduy No 16 04/09 Kelurahan Cipayung Kecamatan Ciputat Tangerang Selatan.

Keesokan harinya, pada Rabu (27/11/2019), pimpinan FITK UIN Jakarta yang diwakilkan Wakil Dekan Bidang Administrasi Umum Dr Abdul Muin MPd bersama sejumlah pejabat, dosen, dan mahasiswa berkesempatan mendatangi rumah almarhum untuk menyampaikan ucapan belasungkawa secara langsung kepada orangtua almarhum dan turut mengiringi jenazah untuk disholatkan dan dimakamkan.

Berkesempatan menyampaikan sambutan, dosen FITK Dr Dimyathi MA usai prosesi penyolatan janazah. Dalam sambutannya, Dimyathi menyampaikan permohonan maaf dari Dekan FITK Dr Sururin MAg yang tidak dapat menghadiri prosesi pengurusan jenazah.

Pasalnya, kata Dimyathi, Bu Dekan masih dalam kondisi pemulihan kesehatan setelah dirawat di RS Hermina selama seminggu. Dimyathi juga bersaksi bahwa Faaiq adalah mahasiswa yang baik.

“Saya kenal betul dengan almarhum karena saya adalah dosennya. Dia mahasiswa yang baik dan tekun. Nanti jam 10 ada perkuliahan saya di kelasnya. Namun Allah berkehendak lain, ternyata kami berkumpul di sini dengan suasana yang berbeda dan saya bersaksi almarhum orang baik,” ujar Dosen Pendidikan Akhlaq itu.

Dimyathi mengajak jamaah untuk tidak perlu membahas berkepanjangan sebab kematian almarhum. Intinya, katanya, ini sudah kehendak Allah, kecelakaan hanya sebab.

Pada kesempatan yang sama, Abu Sagaf teman sekelas almarhum memberi kesaksian bahwa almarhum adalah orang yang baik dan rajin beribadah.

“Orangnya pendiam, tapi aktif di organisasi Himpunan Mahasiswa Jurusan PAI dan Lembaga Dakwah Kampus (LDK). Dia rajin sholat dhuha, puasa sunah, dan menurut ibunya rajin bangun malam,” ujar Abu.

Kemarin, lanjutnya, usai kuliah sekira pukul 16.30, Faaiq tidak langsung pulang, tapi menyempatkan diri untuk mengikuti kegiatan LDK, setelah itu baru pulang ke rumah.

“Kejadiannya sekira pukul 17.30 di fly over Ciputat. Informasinya motornya oleng saat menghindari lobang, dia hilang keseimbangan, akhirnya jatuh,” imbuh Abu saat mengikuti prosesi pemakaman.

Abu merasa kehilangan teman yang baik ini, dia berdoa semoga almarhum bahagia di sana.