Yudisium Virtual Wisudawan/Wisudawati FITK ke 116
Yudisium Virtual Wisudawan/Wisudawati FITK ke 116
BERITA FITK Online– Dalam rangkaian acara Wisuda ke-116 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta pada 27-28 Juni 2020 mendatang, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) menggelar acara Yudisium dan Pelepasan Lulusan FITK pada Selasa (23/06/2020). Yudisium yang digelar FITK kali ini terbilang istimewa, kenapa istimewa karena digelar secara virtual yang diikuti calon wisudawan/i dan pimpinan fakultas dan sejumlah dosen di tempat masing-masing. Selain yudisium yang diselenggarakan secara virtual, wisuda ke-116 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta juga dijadwalkan digelar secara virtual. Acara yang diikuti 92 lulusan Strata Satu (S1) dan Strata Dua (S2) itu dihadiri Dekan FITK Dr Sururin M.Ag., Wakil Dekan Bidang Akademik (Wadek I) Dr. Kadir, M.Pd., Wakil Dekan Bidang Administrasi (Wadek II) Umum Dr. Abdul Muin M.Pd., Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Kerja sama (Wadek III) Dr. Khalimi M.A., sejumlah Kaprodi dan Sekprodi, serta dosen FITK yang sebagian besar turut bergabung dari kediaman masing-masing. Acara diawali dengan pembacaan Surat Keputusan (SK) Lulusan Wisuda ke-116 FITK oleh Kepala Tata Usaha Drs. Edy Suandi. “Jumlah lulusan sarjana S1 berjumlah 84 orang dan sarjana S2 Fakultas sebanyak 8 orang, total 92 lulusan,” ujar Edy Suandi. Yudisium kali ini tidak hanya diikuti oleh para calon wisudawan/i dan jajaran pimpinan fakultas, namun sejumlah alumni FITK turut bergabung dan memberikan komentar dan motivasi, di anataranya oleh Ketua Alumni Tarbiyah (Altar) Nanang Qosim Yusuf (Naqoy), “Selamat wisuda adik-adik saya yang hebat, keren dan luar biasa, selamat datang dalam dunia yang menarik dan penuh tantangan”. Sementara Sururin yang didapuk memberikan pembekalan mengajak para lulusan senantiasa selalu menumbuhkan tekad dan niat yang kuat untuk melanjutkan studi guna menjawab tantangan di masa depan. Selain itu, Sururin menyampaikan bahwa peserta yudisium kali ini merupakan generasi pilihan yang juga bisa dikatakan sebagai wisudawan millenial virtual. “Saudara sebentar lagi menjadi alumni FITK, kami berharap alumni FITK menjadi lulusan yang unggul, kompetitif, dan profesional sesuai dengan visi FITK. Tantangan masa depan begitu kuat yang mana membutuhkan skill, pengalaman, sikap, kompetensi di mana saudara semua harus terus belajar, mengelola, dan selalu mawas diri,” ujar Sururin. Ditegaskannya, bahwa tidak hanya melanjutkan studi saja, melainkan dihimbau kepada lulusan untuk melanjutkan dan mengembangkan pemikiran-pemikiran serta perilaku yang baik dari para tokoh yang ada di FITK UIN Jakarta. Pengembangan pemikiran, dari para tokoh yang ada di FITK, sambungnya, bisa melalui kegiatan yang bermanfaat, seperti membuat karya tulis ilmiah, membuat jurnal yang nanti bisa diterbitkan, sehingga dapat memberikan kontribusi nyata bagi sivitas akademika FITK UIN Jakarta. “Alumni harus menciptakan peluang, menjadi manusia kreator, dan selalu menjadi motor penggerak perubahan. Itu adalah salah satu karakteristik manusia unggul” lanjut Sururin. Kemudian, Sururin menguraikan makna dari lanjutan visi FITK yaitu kompetitif dan profesional “Saudara sangat diharapkan kontribusinya dalam pengembangan akademik dan non akademik, membanggakan almamater UIN serta untuk selalu senantiasa mendoakan dosen-dosen saudara agar bisa mendapatkan keberkahan ilmunya, hidup bermanfaat dan bermartabat di lingkungan masyarakat,” lanjutnya. “Sampaikan salam hormat kami untuk kedua orangtua saudara, sampaikan juga permohonan maaf kami jika selama saudara menempuh studi di FITK kurang mendapatkan pelayanan yang terbaik, sekali lagi mohon maaf”, pungkas Sururin. Usai pembekalan dari Dekan, acara dilanjutkan dengan pemberian penghargaan kepada lulusan terbaik yang dibacakan oleh Kasubbag Bidang Akademik Saprudin S.Pd. Penghargaan kepada lulusan terbaik meliputi  kategori lulusan terbaik Prodi dan lulusan terbaik tingkat fakultas program Sarjana (S-1) dan Program Magister (S-2). Wisudawan/i terbaik tingkat fakultas jenjang S1 diraih oleh Suciana Dewi Pendidikan Matematika IPK 3.88 (Cum Laude), sementara wisudawan terbaik tingkat fakultas jenjang S2 (Magister) diraih oleh Bina Prima Panggayuh  Program Studi Magister Pendidikan Agama Islam (MPAI) IPK 3.93 (Cum Laude). Nama kedua merupakan lulusan tercepat program magister FITK yang menyelesaikan studi selama kurang dari empat semester.