Salah satu kewajibanmu dalam hidupmu adalah menjaga badanmu agar tetap sehat, fit, dan segar. Kewajibanmu menjaga itu adalah hak badanmu. Engkau menjaga itu agar kehidupanmu baik dan sehat.

Islam telah mengajarkan kepada kita makanan yang halal dan makanan yang haram. Allah telah menuntun kita, baik secara langsung di dalam Al-Qur'an maupun secara tidak langsung melalui Rasul-nya, telah menjelaskan kepada kita makanan yang halal dan makanan yang haram.

Allah memerintahkan manusia untuk memakan makanan yang halal dan baik. Rasul menjelaskan bahwa yang halal itu sudah jelas dan yang haram itu sudah jelas. Di antara keduanya ada makanan yang tidak disebutkan kehalalan atau keharamannya, hang disebut dengan "musytabihaat." Hindarilah yang ketiga ini, sebab kalau dilakukan sama dengan melakukan yang haram.

Makanan yang halal itu pasti baik bagi badanmu, pasti baik bagi kesehatanmu, dan pasti cocok bagi badanmu, meski pada saat tertentu ada makanan yang tekah dihalalkan, tidak cocok dengan badanmu.

Sedangkan makanan yang diharamkan pasti tidak baik bagimu. Pasti mengganggu badanmu, dan bahkan merusak badanmu. Sebab, semua yang diharamkan Allah untuk dikonsumsi Pasti tudak cocok untuk badanmu karena Allah Maha Tahu dari semua benda yang telah diciptakannya, mana yang baik untuk dikonsumsi manusia, mana yang tidak.

Semua yang diharamkan oleh Allah di dalam Al-Qur'an yang disebutkan di dalam QS. Al-Ma'idah [5]: 3. Sebagai contoh adalah babi. Babi diharamkan oleh Allah. Diharamkannya babi bukan karena ada cacing pita di dalamnya, tetapi karena daging babi tidak baik dan cocok bagi badan manusia.

Bukan saja yang diharamkan yang tidak boleh Anda makan, tetapi juga makan yang tidak sesuai dengan badan Anda. Ayam dihalalkan, kacang-kacangan dihalalkan, kambing dihalalkan. Jangan menkonsumsi daging ayam, jika Anda sedang alergi dengan ayama, sebab ayam yang Anda makan pasti mengganggu badan Anda.

Jangan makan kacang-kacangan, kalau Anda sedang menderita asam urat. Jika Anda makana, itu pasti mengganggu. Jangan makan kambing ketika Anda sedang menderita tekanan darah tanggi. Jika Anda memakannya, pasti kesehatan Anda terganggu. Meskipun semua itu halal.

Jika Anda memaksakan mengkinsumsi makana-makanan itu, dipastikan kesehatan Anda terganggu. Kalau hal itu terjadi, maka Anda sudah zalim terhadap badan Anda dan itu berarti bahwa Anda tidak menjaga hubungan Anda dengan badan Anda. Jika Anda tidak mengkonsumsinya, maka Anda sudah menjaga hubungan Anda dengan badan Anda. Kasihanilah, sayangilah badan Anda dengan menjaganya dari segala gangguannya.

Masih banyak makanan yang dihalalkan untuk Anda makan, dan masih banyak pula makanan lain yang dihalalkan yang cocok dan sesuai dengan kondisi badan Anda.

Ingatlah.......Badanmu adalah anugerah Allah yang luar biasa. Engkau harus menajaganya dengan baik. Badan Anda satu-satunya, tidak ada duanya, dan tidak memiliki spare part (suku cadangnya) sebagai pengganti, jika salah satu anggota badan Anda rusak. Kalau Anda sudah menjaganya dengan baik, lalu terjadi gangguan atau kerusakan, hal itu sudah di luar kemampuan Anda. Itu adalah takdir yang harus Abda terima.

Semoga ada manfaatnya. Aamiin. Wallahu a'lam bi al-shawaab. Taushiyah ini ditulisa dalam perjalanan dari Kediaman Matraman menuju Kampus Sekolah Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Senen pagi, tanggal 19 September 2016.