Rasulullah, panutan kita, junjungan kita telah menyatakan di dalam hadisnya di atas bahwa jika seseorang yang hatinya senantiasa bersyukur, maka dia akan mendapatkan kebaikan di dunia dan di akhirat. Lalu kebaikan apa yang didapat oleh seseorang di dunia ini dengan bersyukur?

Mari kita coba uraikan persoalan ini secara mendalam. Apa beberapa hal yang diperoleh manusia yang hatinya selalu bersyukur ketika di dunia ini, yaitu sebagai berikut:

1. Hatinya akan selalu tenang dan stabil 2. Hatinya akan selalu siap menerima nikmat Allah 3. Hatinya akan selalu merasa puas 4. Hatinya pandai bersyukur, walau nikmat itu kecil 5. Dia selalu mendapatkan tambahan nikmat

Mari kita uraian kelima hal ini satu per satu, sebagai berikut:

1. Hatinya akan tenang dan stabil

Nikmat Allah yang kita dapatkan itu bisa sedikit jumlahnya, bisa banyak, bisa dalam bentuk nonmateri dan bisa juga dalam bentuk materi. Orang yang hatinya selalu bersyukur, pasti bersyukur atas nikmat yang sedikit, sebesar apa pun nikmat itu diperolehnya. Sekecil apa pun nikmat nonmateri yang dia dapatkan, pasti bersyukur atas nikmat itu. Dia akan lebih bersyukur lagi apabila nikmat yang diperolehnya itu dirasakan banyak dan besar.

Hati yang selalu bersyukur atas nikmat yang dianugerahkan Allah senantiasa merasa tenang dan stabil. Mengapa? Hati yang bersyukur itu hati yang senantiasa lapang dan luas. Anda pasti merasakan kelapangan hati Anda jika Anda bersyukur. Karena kelapangan hati itu, Anda merasakan kelapangan. Kelapangan hati itu melahirkan ketenangan, kebahagiaan. Peredaran darah di dalam hati Anda menjadi stabil.

Jika hati Anda tidak bersyukur, walau dengan nikmat yang sedikit, maka hati Anda akan selalu berkeinginan untuk mendapatkan dan mencari nikmat itu tiada akhir dan tiada batas. Anda ingin mendapatkan nikmat yang lebih banyak lagi. Setiap kali Anda melihat orang lain lebih kaya, lebih hebat daripada orang lain, maka Anda akan selalu ingin mendapatkan seperti itu. Kita sulit mendapatkan semua nikmat itu, walau kita tidak berhenti mencarinya.

Tidak ada satu pun manusia yang mampu meraih, memiliki, dan mendapat semua nikmat Allah yang ada di dunia. Anda hanya mampu memiliki sedikit saja. Ketika hati Anda ingin semuanya, pada saat itulah hati Anda akan bergejolak karena ingin memiliki semuanya. Ketika hati bergejolak, maka pada saat itu hati Anda terdesak dengan aliran dan peredaran darah yang luar biasa, sehingga membuat hati menjadi sempit. Ketika hati jadi sempit, maka pada saat itulah hati Anda menjadi tidak tenang, gelisah, dan tidak stabil.

Tenangkan hati Anda, stabilkan hati Anda, bahagia kan diri Anda dengan bersyukur atas nikmat Allah, walau nikmat sedikit dan tidak seberapa. Jangan membuat hati Anda tidak tenang, tidak stabil, dan tidak bahagian karena Anda tidak bersyukur atas nikmat Allah. Syukurilah nikmat itu mulai dari yang sedikit, baru Anda bisa bersyukur dengan nikmat yang banyak. Jika Anda tidak bersyukur atas nikmat yang sedikit, maka tidak mungkin hati Anda bersyukur terhadap nikmat yang banyak.

Sampai di sini uraian kita. Empat kebaikan lainnya akan diuraikan pada hari-hari berikutnya. Wallaaahu a"lam bi al-shawaab. Semoga bermanfaat dan kita menjadi manusia yang hatinya pandai bersyukur. Aamiin. Ciputat, Komplek Grand Puri Laras, Ahad pagi, tanggal 14 Mei 2017.